Thursday, October 16, 2014

Berkunjung Ke Museum Bank Indonesia

Museum Bank Indonesia adalah sebuah museum di Jakarta, Indonesia yang terletak di Jl. Pintu Besar Utara No.3, Jakarta Barat (depan stasiun Beos Kota), dengan menempati area bekas gedung Bank Indonesia Kota yang merupakan cagar budaya peninggalan De Javasche Bank yang beraliran neo-klasikal, dipadu dengan pengaruh lokal, dan dibangun pertama kali pada tahun 1828.

Peresmian Museum Bank Indonesia dilakukan melalui dua tahap, yaitu peresmian tahap I dan mulai dibuka untuk masyarakat (soft opening) pada tanggal 15 Desember 2006 oleh Gubernur Bank Indonesia saat itu, Burhanuddin Abdullah, dan peresmian tahap II (grand opening) oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, pada tanggal 21 Juli 2009.

Museum Bank Indonesia buka setiap hari kecuali Senin dan hari libur nasional dan mengunjunginya tidak dipungut biaya. 
 
Ketika kita berkunjung ke museum BI, kita akan menyaksikan berbagai hal-hal yang menakjubkan. Tata cahaya yang digunakan benar-benar modern dan terasa sejuk sehingga kita akan betah berlama-lama di dalam. hehe.  Tempatnya juga super bersih, jadi dipakai buat tiduran juga enak, owww tapi gak boleh ya.

Gedung Museum Bank Indonesia
Ruang Penyimpanan Emas Batangan
Dan di sini saya tampilkan pengalaman saya saat berkunjung ke dalam Museum Bank Indonesia.
Bukti Peresmian Museum BI
Replika Uang Kertas 



Meja Sidang



Di Stasiun Kota Tua
























Kebersamaan Kelas FKIP Di Akhir Pekan

Gak bareng tuh gak rame, iya gak sih? Pastinya dunk. Nah aku mau berbagi kesan manis sama para pembaca. Ceritanya kita lagi refreshing, dan tentunya atas usulan Suryaman selaku sesepuh FKIP A malam, hehe seperti biasa acara kita adalah masak-masak terus makan bersama.

Mengenai tempat sudah tentu di Spektrum, aneh ya tapi itu adalah tempat sekolahan dimana Pak Sesepuh bekerja. Keren kannn. Untuk yang ahli masa ada Sintya juga ada Ristu, namun yang lain juga bisa membantu yang bisa mencuci, atau goreng-goreng saja. Yang pasti enak dehh.

Soal menu kita masak tumis kangkung hot yang terkenal super pedas tapi mantapp, orek tempe, martabak mie, otak-otak saus asam manis, dan goreng nuget. Hemm nyummyyyy banyak kan? 

Tidak ada hal yang lebih indah, selain kebersamaan. DImanapun kita berada tetaplah jaga rasa persaudaraan ya.

Pekan Seni Budaya Papua Di Monas

Pada hari minggu tepatnya tanggal 25 Meri 2014, saya bersama adik dan seorang teman jalan-jalan menggunakan transjakarta menuju Monas. Di sana ternyata sedang ada performance tarian dari Papua. Semua orang yang nonton ikut menari dengan gembira. 

Yang lebih menarik lagi, yang menjadi penyanyi juga langsung dari orang Papua. Dari sini kami jadi mengenal budaya Indonesia dari bagian timur. Mulai dari nyanyian, taria, bahkan orang-orangnya hehe. 

Banyak hal unik bisa kita saksikan di acara pekan seni budaya Papua ini, karena selain performance dari daerah Papua, kita juga dapat mengunjungi stand-stand yang mempromosikan kebudayaanya dari seluruh indonesia, ada Makasar, Toraja, Nias, Jawa Timur, NTT, dan masih banyak lainnya. 

Dan tidak lupa, untuk kenang-kenangan, saya juga berphoto dengan orang Papua asli. Uppss mohon maaf ada tangan orang dengan kamera yang kephoto. hihi. Tidak usah takut, meskipun mereka berbadan besar dan berkulit hitam, namun mereka tetap saudara kita. Mereka semua baik. Bhineka Tunggal Ika, meskipun berbeda-beda tetap satu jua.

Salam Manis 

Ati

Liburan Mahasiswa UNPAM Di Pantai Carita


Hari Minggu tanggal 21 September, kami mahasiswa UNPAM Semester VI FKIP PKN mengadakan acara liburan ke Pantai Carita tepatnya daerah Karang Sari Beach. Kami berangkat menggunakan 2 mobil Grand Max. 

Sesampainya di sana, kami menyewa sebuah motel berisi 3 kamar untuk kami istirahat. Di sana kami hanya sehari saja dari pagi sampai sore hari. Dan tak terasa ternyata kami lapar, sehingga dengan segera Suryaman selaku ketua rombongan, mencari tempat makan.

Tidak ada yang lebih berkesan, selain kebersamaan kami semua. keakraban dan kekeluargaan kami begitu terasa saa di sana. 

Liburan kami selama di sana tidak lepas dari berbagai konflik bathin sebenarnya, apalagi ada dari awal ada teman yang datangnya super terlambat, sehingga keberangkatan kami tertunda satu jam. Tapi itu semua tidak mempengaruhi rasa kebersamaan kami.

Saya harap liburan selanjutnya akan lebih seru lagi.































Simbol Universitas Pamulang (UNPAM)

logo unpam
Lambang Universitas Pamulang terdiri dari 4 bagian yaitu:
  • Lingkaran luar yaitu bola mengandung arti bahwa Yayasan Sasmita Jaya dan Universitas Pamulang mengacu ke pengembangan dunia dan era Globalisasi yang tak putus-putus namun merupakan satu kesatuan yang bulat
  • Empat segitiga besar dan empat segitiga kecil mengandung arti bahwa Universitas Pamulang memiliki pijakan dari empat sisi landasan kehidupan baik langkah-langkah besar maupun lankah-langkah kecil selalu berlandaskan pada empat hal yaitu :

  1. Iman yaitu seluruh aktifitas selalu berlandaskan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
  2. Ilmu yaitu seluruh aktifitas akademik berpijak kepada sisi keilmuan
  3. Amal yaitu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan wujud amal bakti
  4. Akhlak yaitu seluruh amal sebagai wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi dihiasi oleh akhlak yang baik

  • Lingkaran Utama plat merah mengandung arti bahwa Universitas Pamulang mengemban misi yang utama tidak terpisah-pisah dan bersifat bulat antara pikir dan dzikir, antara iman dan ilmu, ilmu dan amal, amal dan akhlak jasmani dan rohani sebagai suatu lingkaran kehidupan
  • Bunga yang mekar di dalam lingkaran utama memiliki arti Universitas Pamulang membina, mendidik, mengarahkan dan membimbing para mahasiswa sebagai harapan bangsa yang sedang mekar, yang akan mengharumkan bangsa dan menghasilkan buah-buah yang bermanfaat bagi nusa dan bangsa.